Gubernur DKI Jakarta yang juga Presiden terpilih, Joko Widodo,
menginginkan terobosan di bidang pendidikan. Lantaran itu, ia menjadikan
pendidikan keluarga dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sebagai
prioritas.
"Ke depan, persaingannya akan ketat. Kalau kita tidak menyiapkan
anak-anak kita dan sumber daya manusia yang baik, persaingan akan
sengit," ujar Jokowi dalam sambutannya di acara Halal Bihalal Ibu-Ibu
Penggerak Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Balai Kota, Jalan Medan
Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (19/8/2014).
Apalagi, Asean Economic Community resmi berlaku tahun depan. Tak hanya antarprovinsi, persaingan pun berlaku antarnegara.
"Bisa saja nanti dokter asal Singapura buka praktek di sini. Pedagang kaki lima dari Singapura buka lapak di sini," tutur dia.
Untuk itu, Mantan Wali Kota Solo itu menginginkan pendidikan sebagai
dasar membentuk sumber daya manusia yang tangguh dan produktif. "Manusia
yang berkualitas menghasilkan produk yang berkualitas juga," tutup dia. [metrotvnews]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar