Kamis, 03 April 2014

Ulasan Merdeka: Metro Kapsul Tebengan Jokowi untuk Nyapres?

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo alias Jokowi ditunjuk oleh PDI Perjuangan (PDIP) menjadi kandidat tunggal calon presiden (capres) tahun ini. Meski dalam berbagai survei Jokowi unggul, namun mantan wali kota Solo itu tetap blusukan kampanye untuk mendongkrak perolehan suara partai pada 9 April nanti.
Selain sibuk kampanye sebagai jurkam nasional partai, Jokowi juga tetap menjalankan aktivitasnya sehari-hari sebagai gubernur DKI. Uniknya, akhir-akhir ini, menjelang pemilu Jokowi nampak serius mempromosikan Metro Kapsul, angkutan massal hasil produksi dalam negeri.
Jokowi mengakui Metro Kapsul lebih murah dan feasible ketimbang proyek pembangunan monorail yang saat ini tengah digarap PT Jakarta Monorail (PT JM). Namun, Jokowi menegaskan rencana proyek Metro Kapsul bukan untuk mengganti proyek monorail.
"Itu kan baru menunjukkan investornya ada Metro Kapsul. Ini sangat murah kok. Nanti saya ajak pabriknya. Ini lebih murah dan Itu emang feasible," ujar Jokowi di Balai Kota, DKI Jakarta, Rabu (19/3/2014).
Jokowi menegaskan pembangunan proyek Metro Kapsul hanya membutuhkan dana sebesar Rp 110 miliar per kilometernya. Sedangkan, proyek pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) mencapai Rp 900 miliar. Sementara, proyek monorail membutuhkan dana sebesar Rp 400 miliar per kilometernya.
Aksi Jokowi mempopulerkan Metro Kapsul menjelang pemilu ini mirip dengan momentum tatkala dia hendak maju sebagai gubernur DKI Jakarta lalu. Waktu itu, sebelum maju sebagai gubernur dia gencar mempromosikan mobil ESEMKA, hasil karya anak SMK di Solo.
Dengan porsi pemberitaan besar dari media, cara Jokowi mendongkrak popularitas itu berhasil. Jokowi sukses melenggang ke ibu kota dengan 'nebeng' mobil ESEMKA. Meski sekarang mobil lokal ini tidak jelas nasibnya.
Sekarang, ketika Jokowi hendak nyapres, akankah menggunakan strategi serupa dengan 'nebeng' proyek Metro Kapsul, buatan PT Perkakas Rekadaya Nusantara (PRN) di Subang, Jawa Barat. Yang jelas Jokowi kemarin meninjau langsung proyek itu ke Subang, Jawa Barat. Lihat saja nanti.

Sumber :
merdeka.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar