Pakar komunikasi politik dari Universitas Pelita Harapan (UPH), Emrus Sihombing, mengungkapkan empat isu seksi yang bisa diangkat guna mendongkrak perolehan suara capres dalam pemilu 2014.
Emrus mengatakan isu seksi yang pertama masih terkait pemberantasan korupsi. Menurutnya capres yang berani memberantas korupsi masih diharapkan oleh masyarakat untuk memimpin negeri ini.
"Isu seksi kedua adalah pemberian hukuman mati kepada pelaku pemerkosaan, pelecehan seksual, dan pedhopilia. Kalau tidak dihukum mati, paling tidak dipotong alat kelaminnya. Karena ini merusak generasi muda. Berani atau tidak capres kita mengangkat isu ini," cetus Emrus saat acara diskusi di hotel Grand Alia, Minggu (27/4/2014).
Emrus melanjutkan, isu seksi yang ketiga adalah mendorong persamaan hak perempuan dalam berbagai aspek. Ia menyatakan isu tersebut penting karena 50 persen lebih pemilih di Indonesia adalah perempuan.
Isu keempat, kata Emrus, adalah isu mengenai keberanian pemberantasan narkoba dan tidak memberikan grasi kepada pengedar narkoba. Menurutnya kasus Presiden SBY yang memberikan grasi kepada ratu mariyuana Schapelle Corby bisa dijadikan contoh agar jangan ada pejabat yang meniru hal tersebut.
"Menolak sebaga bentuk kebijakan dan tindakan pejabat negara yang memberi peluang narkoba tumbuh subur. Dan tidak akan memberi grasi kepada pengedar narkoba," imbuhnya. [tribunnews]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar