Politisi senior Golkar, Yoris Raweyai, menyindir perilaku capres PDI Perjuangan Jokowi yang selalu mengatakan 'tanya ibu Megawati' ketika ditanya berbagai isu-isu terkait pencapresan dirinya maupun masalah bangsa.
Hal tersebut dilontarkan Yoris dalam acara diskusi politik 'Membaca Gaya Kepemimpinan Capres dan Mencari Sosok Capres Ideal' di hotel Grand Alia, Cikini Jakarta Pusat yang diselenggarakan Emrus Corner.
Saat itu, pakar komunikasi politik Universitas Pelita Harapan (UPH) Emrus Sihombing memaparkan empat isu seksi yang bisa mendongkrak suara capres. Satu diantaranya adalah persamaan hak perempuan. Yoris pun menanggapinya dan mengatakan isu persamaan perempuan sudah dilakukan Jokowi terlebih dulu.
"Kalau mendorong persamaan hak perempuan, itu sudah dilakukan Jokowi. Karena selalu tanya ibu Megawati," cetus Yoris, Minggu (27/4/2014).
Sebelumnya, kritik supaya Jokowi jangan terlalu sering bertanya ke Megawati juga pernah dilontarkan pengamat politik dari Universitas Paramadina, Herdi Sahrasad. Saat itu, Herdi mengingatkan sikap Jokowi yang seperti itu bisa menimbulkan tafsir Jokowi sebagai boneka Megawati.
"Capres itu jawabannya harus tegas. Tidak semuanya ke ibu Mega. Itu bisa menimbulkan tafsir di masyarakat, ini capres beneran atau capres boneka," kata Herdi. [tribunnews]
udah deh jangan pura2 bokek
BalasHapusminta di kasihani rakyat kah?
mendingan kalo emg ga punya uang nabung dlu aja sama urus kasus bus transj 1.5 T