Kamis, 12 Desember 2013

Jokowi Dicecar Pertanyaan Seputar GSW oleh Komisi IV DPR

Rapat Kerja Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) dengan Komisi IV DPR banyak membahas tentang reklamasi di pantai utara Jakarta. Bahkan, Jokowi dicecar oleh 13 anggota komisi yang hadir dengan pertanyaan seputar megaproyek giant sea wall (GSW) atau tanggul raksasa.
Sudin, anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, menanyakan soal keberpihakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kepada kaum nelayan jika GSW dibuat. "Apakah ada akses untuk nelayan di area GSW dan apakah permukiman mereka juga turut ditata?"
Jazilul Fawaid, anggota DPR Fraksi PKB, bertanya tentang pembangunan GSW, apakah sudah didukung dengan perangkat hukum yang kuat dari Pemprov DKI Jakarta atau belum. Dia tidak ingin pembangunan GSW malah menguntungkan pihak pengembang semata karena ada ketimpangan dari segi perangkat hukumnya.
Untuk pertanyaan Sudin, Jokowi mengatakan, DPR RI tidak perlu khawatir. Sebabnya, di dalam perencanaan GSW akan dibangun kanal-kanal sebagai akses para nelayan melaut dan pulang ke permukiman. "Kita tak akan mengusik nelayan," ujar Jokowi.
Dari total 5.100 hektar lahan yang sesuai rencana akan direklamasi, kata Jokowi, 250 hektar di antaranya akan dipakai untuk pembangunan permukiman nelayan yang lengkap dan layak.
Menjawab pertanyaan Jazilul, Jokowi mengatakan, proyek ini telah direncanakan sejak pemerintahan sebelumnya. Telah ada 17 izin reklamasi yang masuk ke Pemprov DKI, tetapi Gubernur DKI sebelum Jokowi, yakni Fauzi Bowo, baru memberikan izin satu reklamasi, yakni di Pantai Indah Kapuk (PIK). Izin itu pun diketahui telah habis masanya pada September 2013 yang lalu.
Jokowi memastikan tidak akan memperpanjang izin reklamasi itu. Pihaknya ingin melakukan kajian mendalam terlebih dahulu tentang proyek GWS secara menyeluruh agar Pemprov DKI untung.
"GSW-nya sendiri kan dibangun 2020. Tapi saya minta FS (feasibility studies) selesai 2014, supaya langsung dikerjakan enggak pakai lama-lama lagi, langsung diputuskan," ujar Jokowi.
Rapat kerja tersebut berlangsung selama sekitar 90 menit. Dengan suasana yang santai, tetapi tetap kontekstual, anggota DPR RI silih berganti menanyakan banyak hal seputar GSW kepada Jokowi. Orang nomor satu di Jakarta yang didampingi PLT Sekda Wiryatmoko, Kadis Tata Ruang Gamal Sinurat, dan staf lainnya pun menjawab pertanyaan dengan baik dan lancar.

Sumber :
kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar