Kamis, 17 Oktober 2013

64,3% Warga DKI Anggap Penanganan Macet Jokowi Sama Dengan Foke

Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari mengatakan, masyarakat Jakarta masih belum puas dengan langkah Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) dan wakilnya Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatasi kemacetan. Bahkan, penanganan kemacetan Jokowi-Ahok masih sama dengan kepemimpinan Fauzi Bowo (Foke).
"Penanganan kemacetan masih menjadi PR Jokowi-Ahok. Sekitar 64,3 persen masyarakat yang menyatakan tidak ada perubahan soal kemacetan dengan gubernur sebelumnya (Foke)," ujar dia dalam acara evaluasi kinerja satu tahun Jokowi-Ahok Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Kamis (17/10/2013).
Selain itu, penanganan kriminalitas juga masih belum ada perubahan. Hal tersebut ditunjukkan dari survei yang menyatakan 49 persen masyarakat belum puas dengan kinerja Jokowi-Ahok menangani kriminalitas.
"Untuk penanganan kasus narkoba juga masih menjadi momok untuk Jokowi-Ahok. Sebanyak 46,3 persen masyarakat memilih belum membaiknya penanganan narkoba di kepemimpinan Jokowi-Ahok," ujarnya.
Dalam satu tahun kepemimpinan Jokowi-Ahok, kata Qodari, ada sebanyak 73,3 persen yang belum puas dengan penanganan kemacetan lalu lintas. Hal tersebut masih menjadi PR Jokowi-Ahok dalam kepemimpinannya ke depan.
Untuk wilayah pelaksanaan survei tersebut dilaksanakan di seluruh wilayah provinsi DKI Jakarta dengan waktu pengumpulan data pada 4 - 10 Oktober 2013. Metode penarikan sampel digunakan adalah multistage random sampling.
Jumlah responden sebanyak 400 orang dengan margin error sebesar +- 4,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Sumber :
merdeka.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar