Presiden Joko Widodo telah
meninggalkan rumah dinasnya sebagai gubernur DKI Jakarta. Dengan diantar
oleh Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja
Purnama, dan puluhan pejabat eselon I sampai IV di jajaran Pemprov DKI,
Jokowi berangkat menuju ke Istana Merdeka, Rabu 22 Oktober 2014.
Jokowi terlihat melambaikan tangannya kepada seluruh masyarakat dan
awak media yang menunggu. Dengan menggunakan mobil mini bus Toyota
bernomor polisi B 1825 RFT, Jokowi dan rombongan berangkat tepat pada
pukul 08.00 WIB.
"Jadi hari ini Pak Gubernur dan seluruh jajaran di Provinsi DKI,
ingin mengantar saya ke istana, meskipun saya sebenarnya sudah dua hari
tidur di istana," ujar Jokowi di depan rumah dinasnya, beberapa saat
sebelum berangkat.
Jokowi mengatakan, selepas kepergiannya, ia menyerahkan penggunaan rumah dinas itu sepenuhnya kepada Plt Gubernur DKI Jakarta.
"Ya terserah kalau rumah ini mau ditinggali Pak Ahok, tanya gubernurnya," ucap Jokowi.
Menurut Jokowi, tidak ada perbedaan berarti antara tinggal di
istana, atau tinggal di rumah yang telah didiaminya selama dua tahun
menjabat menjadi gubernur DKI. Yang jelas, menurutnya sudah tidak ada
lagi barang-barangnya yang disimpan di rumah itu.
"Semua barang dibawa, kalau barang inventaris gubernur ya tidak," ucap Jokowi.
Baik Jokowi maupun Ahok terlihat sama-sama didampingi oleh
istrinya, yaitu Iriana Widodo dan Veronica Tan. Jokowi dan istrinya
mengenakan kemeja berwarna putih, sedangkan Ahok dan istrinya kompak
memakai setelan batik. [vivanews]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar