"Mereka datang berbondong-bondong untuk mendukung Jokowi-JK secara sukarela," kata Wanda saat dihubungi, Minggu (6/7/2014). "Saya pikir, bahkan orang terkaya tidak bisa membayar budayawan dan musisi sebanyak acara sabtu kemarin. Tak ada yang bisa membeli pendukung Jokowi."
Dari wajah para relawan itu, Wanda mengatakan seperti melihat rakyat yang merindukan pemimpin yang mengayomi dan mampu mengajak mereka berdialog, bersahaja, dan sederhana.
Bagi Wanda, acara Salam 2 Jari adalah salah satu sejarah bagi bangsa Indonesia. "Menang atau tidaknya, saya bangga telah menjadi bagian dari sejarah. Begitu banyaknya relawan yang berpartisipasi dalam pilpres," katanya.
Wanda menambahkan, saat ini, ketika melihat Jokowi, dia merasa Jokowi sudah menjadi presiden. Bagi Wanda, Jokowi adalah orang yang bekerja untuk rakyat, bukan orang yang aksinya menggebu tetapi tidak pro rakyat.
Dalam setiap kesempatan, Wanda berencana akan selalu mendukung sosok yang ia anggap down to earth, sosok merakyat, dan selalu melakukan pendekatan secara humanis kepada rakyatnya tersebut. [tempo]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar