"Dari 240 menjadi 1.800 rumah yang akan dijadikan kampung deret, seneng enggak? Seneng enggak? Tahun depan ditambah lagi. Nanti kampungnya berderet-deret," ujarnya di kampung deret RT 12 RW 04 Kelurahan Cilincing, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (8/5/2014).
Jokowi tiba di lokasi bersama Kepala Dinas Perumahan DKI Jakarta, Jonathan Pasodung; Kelapa Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta, Manggas Rudy Siahaan; serta Wali Kota Jakarta Utara, Heru Budi Hartono. Tidak hanya meresmikan, Jokowi meninjau setiap sudut perumahan berwarna kuning itu.
Seperti biasa, pesona capres PDIP ini selalu menyedot perhatian warga. Jokowi pun dibuntuti ratusan warga saat berjalan dari satu gang ke gang lain. Bahkan Jokowi sempat bergurau kepada salah seorang warga yang dulu menolak pembangunan kampung deret.
"Dulu enggak mau, protes, sekarang gimana? Rumahnya bagus kan? Nyaman kan? Hehehe," ucap Jokowi di depan rumah salah seorang warga.
Meski kampung deret ini mendapat apresiasi warga, masalah air bersih masih menjadi kendala utama. Jokowi mengaku akan mengupayakan secepatnya.
"Airnya akan datang sebentar lagi, minta apa lagi? Ya satu-satu, masak semua buat Cilincing, rumahnya udah, airnya segara, jalannya juga nanti akan mulus," selorohnya.
Berdasarkan informasi dari Kepala Dinas Perumahan DKI Jakarta, Jonathan Pasodung, ada enam lokasi kampung deret di Jakarta Utara dengan jumlah rumah sebanyak 240 unit. Satu unitnya dihargai Rp54 Juta oleh Pemrov DKI. [Bob/metrotvnews]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar