Hasil analisa rapat harian presidium Seknas Jokowi, Rabu 5 Februari
2014 menyebut, Gubernur DKI Joko Widodo (Jokowi) sudah hampir pasti
segera dicapreskan.
Untuk itulah kepada seluruh jajaran pengurus
Seknas di tingkat provinsi dan kabupaten se Indonesia untuk segera
berkonsentrasi membantu pemenangan PDIP dalam ajang Pileg 2014, 9 April
mendatang.
“Kemenangan PDI Perjuangan dalam Pileg akan semakin
melapangkan jalan bagi Jokowi,” ujar Dadang Yuliantara, presidium Seknas
Jokowi di kantornya Jl Brawijaya 35 Jakarta Selatan, Rabu (5/2/2014)
malam.
Dadang menambahkan bahwa Seknas tidak lagi terjebak pada
soal pro kontra apakah Jokowi dicapreskan atau tidak. Melainkan lebih
fokus bergandengan tangan menyongsong diambilnya keputusan sejarah oleh
Megawati Soekarnoputri sebagai pemegang hak prerogratif PDI Perjuangan
yang diterima dari para peserta kongres,” ujarnya.
Sementara itu,
Dr Endi Haryono, dosen Pasca Sarjana Universitas Gadjah Mada Yogyakarta
berpendapat, pencalonan Jokowi akan lebih mengokohkan predikat
Megawati sebagai negarawan yang mengabdikan diri untuk kepentingan
bangsa dan Negara karena memberikan yang terbaik bagi Indonesia Raya,
“Peristiwa saat Jokowi diminta membacakann ‘Dedication of Live”-nya Bung
Karno adalah simbol yang sarat makna.”
“Kemenangan PDI
Perjuangan merupakan syarat dasar agar Jokowi dapat bertarung di arena
Pilpres,” ujar Moh Yamin SH, presidium Seknas Jokowi yang juga caleg DPR
RI dari PDIP untuk dapil IX Jateng.
Sebagai mantan aktivis
pergerakan, Yamin percaya bahwa Ketua Umum PDIP (Megawati) tak hanya
matang dan tangguh dalam politik melainkan juga selalu berfikir dan
bertindak untuk lebih mengedepankan kepentingan bangsa dan negara.
“Beliau pantas disebut sebagai negarawan,” katanya.
Sumber :
tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar