Hasil survei Soegeng Sarjadi Syndicate (SSS) dan Indobarometer
menunjukkan elektabilitas Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) yang makin sulit
dikejar oleh capres Partai Gerindra Prabowo Subianto. Agar Prabowo dapat memenangi Pilpres 2014, Partai
Gerindra berharap Jokowi sebaiknya selesaikan dulu tugas di DKI Jakarta.
"Sejak
awal kita mendukung Pak Jokowi agar Jakarta ada perubahan.
Nah kalau
dalam waktu berlanjut ini dia ada hal lain (capres) maka belum
menyelesaikan masalah seperti yang diharapkan," kata Wasekjen Gerindra
Harris Bobihoe saat dihubungi, Jumat (13/12/2013).
Menurut
Harris, warga DKI menaruh harapan besar kepada Jokowi untuk membenahi
Jakarta, begitu juga Gerindra yang bersama PDIP mengusungnya sejak awal
dalam Pilgub DKI 2012 lalu.
"Kalau dia lari tanggungjawab, Pak
Prabowo ingin (Jokowi) selesaikan jabatan. Kita ingin Pak Jokowi dan
Ahok selesaikan masa baktinya dan bisa memberikan pembuktian kepada
Jakarta," ujarnya.
Namun di luar itu, soal keinginan menjadi
capres ataupun dicalonkan oleh PDIP, Gerindra tak bisa melarang. "Soal
pencalonan itu hak politik beliau (Jokowi-red), kita tetap komit
calonkan Pak Prabowo," ucapnya.
"Kita tak terpengaruh hasil survei. Bagi kami yang terpenting memenangkan Gerindra kemudian memenangkan Prabowo," imbuh Harris.
Sumber :
detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar