Kamis, 24 April 2014

Kabar Duet Jokowi-JK, PDIP: Sumber Anonim Bikin Konstelasi Tidak Sehat

Mantan Ketua Umum DPP Partai Golkar (PG) Jusuf Kalla (JK) disebut-sebut sudah resmi menjadi calon wakil presiden (cawapres). JK diplot mendampingi calon presiden (capres) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Joko Widodo (Jokowi). Informasi itu disinyalir dari sumber yang terpercaya dan dekat dengan pemimpin partai. Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Soekarnoputri juga dikabarkan telah menyetujui duet Jokowi-JK.
Namun, informasi yang beredar berasal dari sumber anonim.
"Jangan pakai anonim. Ini yang bikin konstelasi tidak sehat," kata Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDI-P Ahmad Basarah di Jakarta, Kamis (24/4).
Meski demikian, Basarah mempersilakan pemberitaan media menyangkut kabar duet Jokowi-JK itu. "Dalam sebuah negara demokrasi liberal yang didukung kebebasan pers, setiap orang berhak menyampaikan aspirasi dan opini yang kadang dibungkus berbagai macam cara," ucapnya.
Namun, dia menyesalkan apabila sumber pemberitaan berasal dari kader internal PDI-P. "Kalau sumber datang dari internal, tidak gentle, bukan pengurus partai yang baik, taat azas, dan aturan main organisasi," tegasnya.
Dia juga enggan menduga kemungkinan kabar Jokowi-JK berasal dari pihak di luar PDI-P. "Saya tidak mau menduga-duga," kata Basarah.[beritasatu]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar