Kamis, 24 April 2014

Opini: Pasar Berpotensi Menguat Jika JK Ditunjuk Jadi Cawapres Jokowi

Kemungkinan penunjukkan Jusuf Kalla sebagai calon wakil presiden Joko Widodo (Jokowi) dari PDIP diperkirakan bakal menjadi penggerak pasar.
Demikian disampaikan Wijen Pontus, analis AAA Securities, dalam hasil risetnya pagi ini.
Menurut Wijen, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunggu sentimen positif dari bakal calon pendamping Jokowi sebagai cawapres. Kandidat terkuat adalah Jusuf Kalla. Nama ini yang diharapkan oleh market untuk mendampingi Jokowi.
"Jika memang betul JK yang menjadi pendamping Jokowi, kami perkirakan IHSG akan bergerak ke atas dan dapat menembus resisten tersebut," kata dia.
IHSG masih konsolidasi, dengan resisten di 4950, dan 5000.
Sementara itu, faktor rupiah yang melemah menjadi sentimen positif untuk saham komoditas, dan tampaknya kenaikan saham komoditas tidak akan berhenti di sini, tetapi masih akan tetap naik setidaknya hingga bulan Mei nanti.
"Waspadai penguatan USD karena seharusnya, USD sudah kembali masuk ke wave impulse," kata Wijen.
"Meskipun USD Index dalam waktu dekat mungkin dapat melemah ke 79,5-79,7; tetapi perlu diperhatikan bahwa USD Index sudah di akhir wave ii. Jika wave ii ini selesai, USD Index akan rally kencang membentuk wave iii dengan target terdekat di 80,6. Ini berarti US Dollar akan menguat agresif dan Rupiah akan melemah," tambahnya.
AAA Securities pada risetnya tanggal 21 April lalu, menuliskan bahwa : "Jika IDRUSD naik di atas 11600, IDRUSD baru terkonfirmasi selesai membentuk wave c dan akan bergerak terus naik ke atas 12000."
"Pelemahan Rupiah ke level 11600 kemarin, bukanlah hal luar biasa, karena jauh-jauh hari sudah kami perkirakan melalui analisis Elliott Wave. Dengan melemahnya Rupiah ke atas 11600, Rupiah kami perkirakan akan sulit turun lagi ke level di bawah 11250, dan dalam waktu midterm (beberapa minggu ke depan) berpotensi untuk berada di atas 11900 lagi, karena Rupiah sudah terkonfirmasi selesai membentuk wave c dari wave 4," kata dia.

Adapun beberapa rekomendasi perdagangan hari ini:

1. BMTR; Buy on Weakness
  • Technical view : BMTR tampaknya sudah selesai membentuk wave [ii], dan harusnya dalam waktu dekat akan kembali menguat membentuk wave [iii] ke arah 2500. Support BMTR ada di 2230, selama BMTR masih di atas itu, BMTR masih bisa dibeli.
  • Buy area ideal : 2250-2290.
  • Stop loss level : di bawah 2230.
  • Target profit : 2500.
2. BHIT; Buy on Weakness
  • Technical view : BHIT kemarin terkoreksi dengan volume yang terus mengecil, ini indikasi bahwa BHIT sudah di akhir wave [ii]. Manfaatkan koreksi wajar BHIT ini untuk BoW, mengingat BHIT harusnya segera akan naik membentuk wave [iii].
  • Buy area ideal : 313-316.
  • Stop loss level : di bawah 307.
  • Target profit : 339-340.
3. SSIA; SoS
  • Technical view : SSIA kemarin terkoreksi dengan volume besar, melihat hal ini, harusnya SSIA masih akan turun untuk midterm. Saat ini, adanya support di 805-810 menyebabkan SSIA berpeluang mengalami rebound, manfaatkan rebound ini untuk SoS, trading sell jika SSIA turun di bawah 800.
  • Range sell ideal : 830-840.
  • Target turun terdekat : 740-750.
4. ASRI; SoS
  • Technical view : ASRI kemarin kembali turun dengan volume besar, ini menunjukkan ASRI masih ontrack untuk melanjutkan wave [v] dengan target di bawah 500. Trading sell jika ASRI turun di bawah 525.
  • Range sell ideal : 535-545.
  • Target turun terdekat : 490.
 [Faisal Maliki Baskoro/FMB/beritasatu]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar