Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku tidak akan maju sebagai calon presiden jika Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) juga melakukan hal yang sama. Sebab, jika keduanya maju, Ahok mengakui akan kalah dengan Jokowi.
"Tergantung juga, kalau Pak Jokowi maju, saya enggak berani, pasti kalah," ucap Ahok sembari tertawa usai pemberian Bung Hatta Anticorruption Award 2013 di Jakarta, Kamis (31/10/2013) malam.
Bahkan, saat dikonfirmasi bahwa Jokowi menyebut dirinya layak sebagai capres, Ahok mengaku senang. Tetapi dengan bercanda, dia menyebutkan tidak ada partai yang mau mengusung dirinya menjadi capres.
"Bagus dong. Tapi siapa yang nyalonin, Bagaimana dong?," katanya langsung tertawa.
Sedangkan, jika diduetkan dengan Jokowi, Ahok mengaku tidak bersedia. Karena, mantan Bupati Belitung Timur ini takut warga Jakarta marah bila pemimpinnya kabur.
"Nanti orang Jakarta marah, dua-duanya pergi. Kan rencananya mau bangun Jakarta. Jadi enggak, mesti salah satu dong yang ke Merdeka Utara. Merdeka Utara sama Selatan ada orang, baru Monas beres," jelasnya.
Sumber :
merdeka.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar