Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menjamin pembayaran klaim Kartu Jakarta Sehat (KJS) menggunakan sistem INA-CBGs tidak akan mengalami keterlambatan. Sebab, Pemprov DKI telah menyiapkan anggaran untuk pembayaran sistem ini.
"Lah gimana sih, uangnya ada kok, kalau memang terlambat itu soal administrasi, jangan dibolak-balik kayak kita enggak bayar aja," kata Jokowi dengan nada tinggi usai membagikan KJS di Puskesmas Koja, Jakarta Utara, Selasa (28/5/2013).
Kemudian, Jokowi menerangkan soal KJS baru. Di dalam kartu KJS ini sudah ada cip dan barkode.
Dengan adanya alat itu, maka akan memudahkan pihak rumah sakit dan Puskesmas mendata pasien dan keamanan kartu itu sendiri. Salah satunya kartu tidak bisa dipalsukan.
"Yah artinya nanti tidak jadi palsu, kemudian data mengenai pasien bisa komplet bisa dilihat dan itu online," ujar Jokowi.
Sumber :
merdeka.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar