Rektor Universitas Paramadina, Anies Baswedan memutuskan melepas penat
setelah perjalanan jauh dari Jakarta menuju Yogyakarta, Jumat
(21/12/2013) malam.
Di Yogyakarta, Anies bersantai bersama para
pemuda di angkringan Kopi Joss Lek No. Sekitar 30 orang pemuda hadir di
sana. Mayoritas, mereka memang relawan "Turun Tangan" yang dibentuk
Anies Baswedan untuk memuluskan langkahnya maju sebagai peserta konvensi
calon Presiden dari Partai Demokrat.
Meski mendapat sambutan hangat, ternyata masih banyak yang tidak tahu Anies hendak maju sebagai capres. "Nggak
tahu, saya baru tahu pas di sini. Sebelumnya hanya tahu dia ini
akademisi, orang pintar," tutur Sri Rahayu (22), mahasisiwi jurusan
Sejarah UIN Sunan Kalijaga.
Hal senada juga disampaikan mahasiswi
lainnya, Rina (21), mahasiswi jurusan hukum keluarga dari universitas
yang sama. Rina mengaku popularitas Anies sebagai akademisi cukup
dikenal di kota Pelajar. Namun, tak banyak yang tahu Anies terjun ke
dunia politik untuk maju sebagai capres.
Rina lantas menyarankan agar Anies lebih sering turun ke masyarakat kelas bawah. "Seperti Jokowi itu lho. Blusukan kayak Jokowi, lebih merakyat," kata Rina yang mengaku belum menentukan pilihannya dalam Pemilu mendatang.
Seperti
diberitakan, Anies merupakan satu dari 11 peserta konvensi calon
Presiden Partai Demokrat. Untuk melakukan sosialisasi, Anies memutuskan
melakukan perjalanan darat sejauh 3.000 km keliling Pulau Jawa selama
lima hari. Yogyakarta merupakan kota ketiga yang dikunjungi Anies.
Sumber :
kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar