Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) memang belum memutuskan secara resmi siapa capres yang akan diusung di Pilpres 2014. Namun kabar santer terdengar PDI-P mulai mempersiapkan duet Jokowi Widodo (Jokowi)-Prananda Prabowo di Pilpres 2014.
"Ibu Mega sudah legowo tidak nyapres," kata sumber detikcom, Selasa (8/10/2013).
Mega kini mulai rasional melihat peningkatan elektabilitas Jokowi yang tak terbendung. Sementara munculnya nama Prananda, konon digunakan sebagai penyeimbang, karena Mega tetap menghendaki ada trah Soekarno sebagai ujung tombak PDI-P di Pilpres 2014.
Tentu duet duet Jokowi-Prananda hanya bisa terwujud jika PDI-P mencapai Presidential Threshold sebesar 20% kursi DPR atau 25% suara sah nasional. Karena dengan demikian PDI-P bisa nyapres sendiri, meski tentu akan tetap ada koalisi yang mendekat.
"Tapi tidak diumumkan dalam waktu dekat, Ibu takut kalau Jokowi langsung diusili," kata sumber tersebut.
Di internal PDI-P, Prananda yang sering disebut 'Soekarno Kecil' karena menjaga ideologi kakeknya itu, saat ini menjabat ketua Situation Room, ruang kendali dan analisa situasi di PDI-P. Anak kedua Megawati dari suami pertamanya, almarhum Lettu Penerbang Surindro Supjarso, ini lebih dikenal sebagai 'man behind the door'.
Seiring rumor ini mengemuka, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri mulai memunculkan sosok Prananda. Pada akhir pekan lalu kakak Puan Maharani tersebut sudah diajak Mega bersama-sama Jokowi mengecek pembangunan di waduk Pluit dan waduk Ria Rio. Prananda pun berpakaian kembar dengan Jokowi sama-sama berkemeja putih.
Namun saat ditanya soal siapa capres PDI-P di 2014, Mega masih membuat penasaran. "Kamu tunggu tahun depan ya," kata Mega, Sabtu lalu.
Sumber :
detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar