Senin, 03 November 2014

Sidang Ketiga Kabinet Jokowi: Menteri Berbatik dan Baca Dokumen Tebal

Sejak dilantik dua pekan lalu, presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) sudah menggelar sidang kabinet sebanyak tiga kali. Dua kali kabinet paripurna dengan melibatkan semua menteri, satu kali sidang kabinet terbatas bidang ekonomi.
Dari tiga rapat kabinet tersebut, semua menteri kompak memakai dresscode atau pakaian yang sama. Di sidang kabinet perdana, tanggal 20 Oktober 2014 lalu, tepatnya setelah dilantik, semua kompak memakai batik.
Kemudian, pada sidang kabinet terbatas bidang ekonomi 30 Oktober 2014 lalu, semua berpakaian serba putih.
Nah, hari ini, para menteri kabinet kerja menggelar sidang paripurna. Mereka kembali memakai pakaian batik. Mulai dari presiden Jokowi, wapres JK, hingga para menterinya, mengenakan batik lengan panjang dan berwarna hampir seragam, yakni cokelat.
Tema rapat hari ini adalah 'Upaya Peningkatan Pendapatan atau Penerimaan Negara'. Sebelum sidang dimulai, para menteri tampak dibagikan sebuah dokumen tebal mengenai strategi kebijakan ke depan. Mereka sibuk membaca dokumen itu dengan serius.
Presiden Jokowi dan JK pun tiba di ruangan sekitar pukul 09.05 WIB. Tak banyak pengantar yang disampaikan oleh mantan wali kota Solo itu. Dia hanya mengatakan, ada pejabat baru yakni Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto yang baru saja dilantik pagi tadi.
"Pagi tadi telah dilantik Seskab, sehingga tugasnya Mensesneg kini bisa dibagi lagi. Mulai saat ini, Seskab dan Sesneg bersinergi," kata Jokowi.
Dalam kabinet kerja Jokowi-JK, terdapat beberapa kementerian yang tergolong sangat baru. Jokowi meminta tiga menterinya membantu mengurus masalah Peraturan Presiden kementerian tersebut.
Hal ini disampaikan Jokowi saat membuka sidang kabinet paripurna minus Panglima TNI Jend Moeldoko, seluruh menteri hadir dalam acara ini.
Jokowi menugaskan Mensesneg Pratikno, Seskab Andi Widjajanto dan Menteri PAN Yuddy Chrisnandi untuk dapat membantunya mengurusi persoalan ini.
"Saya minta Seskab dibantu Mensesneg dan Menteri PAN-RB untuk mengundang menteri yang ada perubahan kelembagaan. Sekaligus untuk pengisian personelnya," kata Jokowi dalam pengantarnya.
Ini adalah tugas pertama Andi sebagai Seskab yang disampaikan secara terbuka oleh Jokowi. Pagi tadi Jokowi memang melantik secara tertutup Andi sebagai Seskab. Entah apa alasan Jokowi mengadakan pelantikan secara tertutup, mengingat sesuatu yang tidak lazim dilakukan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terdahulu.   [detik]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar