Politikus senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Pramono Anung membenarkan bila partai lain banyak yang menjalin komunikasi politik untuk 2014. Pramono mengibaratkan PDI Perjuangan seperti perempuan cantik yang diincar banyak orang. "PDI Perjuangan itu ibarat cewek cantik, banyak yang melirik," kata Pramono ketika ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jumat (1/11/2013).
Pramono mengatakan, daya tarik PDI Perjuangan bukan lantaran partai ini memiliki Joko Widodo (Jokowi) yang kini menjabat Gubernur DKI Jakarta. PDI Perjuangan menjadi perhatian karena bersikap konsisten dalam berpolitik. Ia mencontohkan PDI Perjuangan yang konsisten menjadi partai oposisi meskipun sering mendapatkan tawaran untuk bergabung dalam pemerintahan.
Ia menambahkan, konsistensi ini ditujukan bukan untuk menarik banyak partai politik tetapi untuk publik. "Kami ingin membangun optimisme publik lewat program-program kami," ujar Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat itu. Sejumlah program pro-kerakyatan, kata Pramono, ditujukan memang untuk mendekatkan partai dengan masyarakat.
Sebelumnya, Bambang Soestayo mengatakan bila partai yang paling ingin diajak koalisi oleh Golkar adalah PDI Perjuangan. Golkar sudah melakukan komunikasi politik dengan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, Ketua Dewan Pimpinan Pusat, Puan Maharani hingga Wakil Sekretaris Jenderal, Hasto Kristianto. Dia menolak menyebutkan hasil komunikasi tersebut.
Sementara, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Andi Nurpati juga mengatakan membuka peluang untuk berkoalisi dengan PDI Perjuangan. Mantan komisioner Komisi Pemilihan Umum ini menuturkan, meskipun koalisi baru terjalin setelah pelaksanaan pemilihan legislatif , komunikasi politik tetap harus dilakukan sejak jauh-jauh hari.
Sumber :
tempo.co
Tidak ada komentar:
Posting Komentar