Presiden terpilih Indonesia, Jokowi akan menunjuk Ketua Tim Transisi
Pemerintah terpilih, Rini M Soemarno, sebagai Menteri BUMN pada
pemerintahan Jokowi-JK.
Pemilihan mantan direktur Astra International sebagai menteri BUMN ini
disebut oleh Deputi Tim Transisi Hasto Kristiyanto. Demikian seperti
dilansir dari Reuters, Sabtu (18/10/2014).
Joko Widodo akan dilantik sebagai presiden ketujuh Indonesia pada Senin
20 Oktober 2014 dan diperkirakan akan mengumumkan kabinetnya dari 33
menteri pada hari berikutnya.
Rini Soemarno adalah anggota pertama kabinet yang dikonfirmasi oleh tim
transisi yang dipimpin Joko Widodo. "Rini Soemarno memiliki banyak
pengalaman dalam mengelola perusahaan," ungkap Hasto Kristianto, anggota
senior tim transisi, kepada Reuters.
"Di bawah kepemimpinannya di BUMN, pemerintah akan memiliki 'kekuatan
khusus' untuk mempercepat pembangunan ekonomi, seperti program
infrastruktur dan konsolidasi BUMN," tambah Hasto.
Sebagai menteri BUMN, Soemarno akan mengawasi perusahaan milik negara,
seperti perusahaan raksasa energi Pertamina dan Garuda Indonesia.
Sekadar informasi, Rini Soemarno, diketahui dekat dengan Presiden
Megawati Soekarnoputri, pernah menjabat sebagai menteri perdagangan dan
perindustrian saat pemerintahan Megawati 10 tahun yang lalu.
Dididik di luar negeri, tim transisi menilai Rini dihormati kalangan
pebisnis ketika menjadi direktur Astra International, distributor mobil
terbesar di Indonesia. [metrotvnews]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar