Komunikasi politik yang dilakukan presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) terbilang masih minim. Jokowi harus membenahi lagi pola komunikasi politiknya.
Menurut Direktur Eksekutif Indikator LSI, Burhanuddin Muhtadi, Jokowi bersama Koalisi Indonesia Hebat (KIH) harus lincah melakukan komunikasi politik ke elit-elit partai politik Koalisi Merah Putih (KMP).
Sebab, keduanya akan saling berkorelasi dalam kemajuan dan kesejahteraan rakyat Indonesia ke depan.
"Jokowi harus tampil sebagai presiden. Kenyataannya selama ini yang muncul selalu atas nama partai. Dalam hal ini PDIP yang sering muncul dengan Puan maharani," tutur Burhan di Gedung Joeang 45, Jalan Raya Menteng Nomor 31, Jakarta Pusat, Minggu, (19/10/2014).
Burhan menyatakan, minimnya transparansi Jokowi dalam melakukan komunikasi bisa saja mengindikasikan bahwa Jokowi adalah Presiden Boneka Megawati Soekarnoputri. "Ya bisa saja menguatkan anggapan dia (Jokowi) sebagai Presiden boneka, maka dari itu diharapkan Jokowi segera memperlihatkan powernya sebagai Presiden," tambahnya. [okezone]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar