Jumat, 15 Agustus 2014

Jokowi Optimis Bisa Jalankan Programnya Usai Dilantik

Presiden terpilih Joko Widodo optimistis program-program unggulannya bisa dijanlakan setelah resmi menjabat sebagai presiden. Jika tak ada perubahan, Jokowi-JK akan dilantik pada 21 Oktober 2014 mendatang.
"Yang paling penting di depan, agar prioritas program yang kami punya, begitu dilantik, langsung bisa kami kerjakan," ujar Jokowi usai mendengarkan penyampaian RUU APBN 2015 Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (15/8/2014).
Gubernur DKI Jakarta ini menjelaskan program-program unggulannya di bidang kesehatan, pendidikan, pertanian dan perikanan yang menyangkut kesejahteraan nelayan. Jokowi juga mengatakan program-program tersebut kini telah disiapkan sistemnya.
"Saat ini sistemnya sudah siap," kata mantan Walikota Surakarta ini.
Dalam penyampaian RUU APBN Tahun Anggaran 2015, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyebut ada tujuh Kementerian Negara dan Lembaga yang akan mendapatkan alokasi anggaran yang cukup besar di atas Rp 40 triliun.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan Kementerian Kesehatan adalah dua Kementerian Negara yang mendapatkan alokasi tersebut.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp 67,2 triliun, sementara Kementerian Kesehatan mendapat alokasi anggaran sebesar Rp 47,4 triliun.
Kedua Kementerian Negara itu berkaitan dengan program unggulan Jokowi-JK, yaitu Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar. Agar program unggulannya bisa dilaksanakan, perlu ada pembahasan RAPBN 2015 sebelum disahkan. Jokowi mengatakan dirinya masih menunggu putusan MK untuk membahas masalah itu.  [tribun]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar