Minggu, 22 Juni 2014

Laporan BPK Bukti Nyata Pengawasan Jokowi Lemah, Kalau Prabowo Belum Ada Bukti

Calon Presiden (Capres) Joko Widodo dinilai belum berhasil mengawasi keuangan dalam menjalani tugasnya sebagai pemimpin Ibu Kota. Hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI menemukan potensi kerugian dalam keuangan Pemda DKI Jakarta.
Pengamat politik Jarinusa, Deni Lesmana, menuturkan hasil laporan BPK menjadi catatan hitam bagi capres nomor urut dua ini.
Di saat Jokowi menjanjikan pengawasan keuangan, ternyata Pemda DKI Jakarta yang dipimpinnya menyimpan persoalan keuangan yang berpotensi merugikan negara.
"Ini blunder. Ini akan menjadi catatan bagi pemilih. Elektabilitas Jokowi bisa mendapatkan sentimen negatif," kata Deni, Minggu (22/6/2104).
Oleh sebab itu, masyarakat yang semula bersimpati karena kesederhanaan dan visi misi Jokowi bisa berubah dan bersikap antipati kepada Gubernur DKI Jakarta ini.
Laporan tersebut menyebutkan empat dinas dinilai paling bermasalah, yakni Dinas Pendidikan, dinas Perumahan, Dinas PU, dan Dinas Perhubungan. Anggota V BPK, Agung Firman Saputra, menyatakan pemeriksaan menghasilkan 86 temuan senilai 1,54 triliun.
Ini menunjukkan indikasi kerugian daerah mencapai Rp 85,36 miliar. Sedangkan temuan potensi kerugian mencapai Rp 1,33 triliun, kekurangan penerimaan daerah Rp 95,01 miliar dan temuan 3E atau pemborosan sebesar Rp 23,13 miliar.
Di lain pihak, Prabowo Subianto tidak dapat dinilai apa-apa sebab Prabowo tidak pernah memimpin suatu daerah yang diawasi oleh BPK, kalau sebagau pemimpin militer tentu saja tidak akan ada yang berani mengauditnya.  [beritasatu]

1 komentar:

  1. a) BPK TIDAK b'komentar k'MASUK'k $ (pajak dll) = k'b'HASIL'n dlm Pungutan!!!!
    b) TDK ADA k'masuk'k / k'b'HASIL'n m'ada'kan khidmat/barang'n s'cara Hibah / Gratis TANPA klr $ dari dana / tabung DKI???
    c) p'BANDING'n program KRJ versus p'Guna'n dana pd wkt lalu (mngkn waduk&sungai sdh d'gali dgn seKian $(pd 1jangka wkt 3bln / 6bln) d'BANDING p'BELANJA'n dinas pd wkt sama pd wkt dulu!!!
    d) hny kutuk2 aja , TDK MNGKN enggak k'BAIK'n seLama ini!!!!!!!!! , si-Ahok marah lohhh
    e) TP demi utk k'BAIK'n , ini pil2 pahit yg harus d'telan ....... seMoga dki DPT rekruit pns & karyaWan yg BAIK / b'DISPLIN / b'JIWA RAKYAT serta m'perKEMAS'k program e , e , e , & kartu2X - kjp & kjs !!!!!!

    [ byr saja kpd org utk ketik #1 d'hp , TP d'wkt coblos tetap pilih #2 , sptX aHok d'mulut sokong Ketua parti TP dlm hatiX d'wkt coblos #2 , PemimpinX yg s'Jati!!!!!!!!

    *********************************************************************************************************
    1] memang BENAR , dia ini KRNG k'CERDAS'n & pidatoX KRNG LANCAR spt p'baca berita mk p'SAMPAI'nX KRNG MENARIK walau FAKTAx ada-lah BENAR & b'LOGIKA !!!
    2] e , e , e nya & kartu2 nya adalah program yg BAIK tp BLM HEBAT d'sbb'k pns2X d'manja'k pak Gub & pak WaGub - t'tangkap selingkuh atau k'krng mutu hasil kerja mk d'dahului beri kad kuning & seTerusX kad merah s'BLM d'hukum Gantung Main.
    - bkp hny s'Takat m'konfirmasi ada SALAH-LAKU b'serta m'dpt check 1per1 dgn t'p'inci spy k'dpnX provDKI bisa m'lanjut'k (planning / directing / implementation) program yg seHarus d'Kontrol oleh Finance&Audit/Inspectorate&Legal Department + externalAuditors.
    [lebih BAIK lagi klu AUDIT ini per penggal=3bulan/1X (yakni 4X/tahun) sptX check-stok "monthly / quarterly / half-yearly d'gudang dgn tujuan pns biasa-kan/sbg pelajaran dgn program audit sbb otak2 mereka sdh b'karat & sebahagian lagi msh Nakal & Niat m'curi k'kaya'n Negara!!! - it's a Good Move , inculcate it as a "budaya Kerja" , a budidaya Mental kpd pns sbb sdh t'lalu lama dgn TABIAT / SIKAP tdk BAIK ...

    BalasHapus