Rabu, 29 Januari 2014

Jokowi Diminta Tidak Nyapres

Hujan yang melanda Jakarta kemarin malam membuat banjir di kawasan Kampung Pesing Garden, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat mencapai air ketinggian 50 sentimeter sampai 1 meter. Menurut data yang dihimpun merdeka.com, warga meminta kepada Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) untuk fokus mengatasi banjir, dan tidak nyapres.
"Seharusnya, mikirin banjir dulu, jangan mikirin presiden, tanggung jawab dulu di wilayah bagaimana. Tuntaskan ini banjir jangan sampai berlarut-larut," ujar Ketua RT 011 RW 02 Kampung Pesing Garden, Kasiran, di lokasi, kepada merdeka.com, Rabu (29/1/2014).
Dia meminta, kepada mantan wali kota Solo itu agar dapat memberikan kontribusi baik kepada warga Jakarta. Sebab, selama dia menjadi ketua RT sudah bosan merasakan banjir setiap tahunnya.
"Kalau bisa masyarakat itu jauh dari banjir biar tenang masyarakatnya karena kita warga sini sudah bertahun-tahun sudah bosen banjir," katanya.
Meski warga Kampung Pesing Garden, Kedoya Selatan, sudah biasa menghadapi banjir setiap tahunnya. Dia mengaku, tidak khawatir warganya mengungsi di rel kereta api. Sebab, pihaknya sudah melakukan koordinasi terhadap pemerintah.
"Kalau mengungsi di rel kereta api, kita sudah koordinasi dengan pemerintah jadi sering kontrol kelurahannya," katanya.
Dari pengamatan merdeka.com, para pengungsi di rel kereta api sekitar ratusan jiwa, dari dua RW yakni RW 02 dan 08 akibat rumahnya terendam air. Hingga saat ini, bantuan dari pihak pemerintah maupun bantuan lainnya sudah mencukupi. Selain itu, untuk posko keamanan dan posko kesehatan pun sudah disediakan.

Sumber :
merdeka.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar