Rabu, 05 Maret 2014

Tak Gentar Tetap Akan Tambahkan 4000 Armada Bus

Meski diterpa kasus bus abal-abal pada pengadaan bus sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) tidak kapok. Dia mengatakan, Pemerintah Provinsi akan tetap membeli 4.000 bus tahun ini, sesuai dengan rencana awal.
"Ya kita tetap lanjut beli bus," kata Jokowi di Balaikota, Rabu (5/3/2014).
Dia menjelaskan, 4.000 bus yang akan dibeli tahun ini terdiri dari 1.000 unit bus Transjakarta dan 3.000 unit bus sedang. Anggaran untuk membeli bus-bus tersebut pun sudah masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2014 sebesar Rp 5 triliun.
Jokowi mengaku, Pemprov menginginkan agar permintaan 4.000 bus itu bisa dipenuhi oleh industri dalam negeri sendiri. Namun demikian, kata dia, hal itu tergantung dari pemenang tender nantinya. 
Sementara itu, mengenai bus-bus rusak yang belum dibayar lunas, Jokowi mengaku pihaknya belum bisa menentukan langkah. Sebab, kata dia, Pemprov masih akan menunggu hasil laporan dari Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) terlebih dahulu. Selanjutnya, barulah bisa diputuskan apakah 656 bus asal Cina itu harus dilunasi atau tidak.
"Sampai sekarang kan belum dibayar. Kalau dianggap busnya baik oleh yang ngerti, ya dibayar. Kalau tidak baik, masa suruh bayar," kata Jokowi.

Sumber :
republika.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar