Pencapresan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mulai terang-benderang. Struktur
PDIP di daerah kini berani secara terbuka 'mendeklarasikan' dukungan ke
Jokowi.
Perwakilan Pengurus Anak Cabang (PAC) tingkat kecamatan
PDI Perjuangan yang berasal dari Bogor, Cianjur, Bekasi dan Sukabumi
berkumpul mendeklarasikan petisi dukungan agar PDIP menang besar di
Pemilu 2014.
Acara diikuti ratusan kader ranting dan PAC di
depan Istana Batu Tulis Bogor Rabu (5/3/2014) pagi tadi. Juru bicara
acara tersebut, Mulyadi Kimung, mengungkapkan pidato Ketum Megawati
Soekarnoputri yang ingin menang besar di 2014 akan sulit dicapai jika
pencapresan Jokowi tidak segera dideklarasikan sebelum Pileg.
"Kami
menyampaikan tekad dan dukungan agar Megawati Soekarnoputri menjadikan
aset PDI Perjuangan Joko Widodo menjadi capres 2014 sebelum pileg agar
target 23 kursi DPR RI dari Jawa Barat dapat terwujud," ujar Mulyadi
Kimung yang juga Ketua Departemen Otda DPD PDIP Jabar, kepada detikcom.
Chaerul
dari PAC Kecamatan Sukaraja menambahkan kemenangan PDI Perjuangan Jawa
Barat menjadi barometer kemenangan PDI Perjuangan nasional. Pengalaman
1999, 2004, dan 2009 terdapat kesamaan persentase suara PDI Perjuangan
antara Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat dan Tingkat Nasional.
"Survei
terakhir suara PDI Perjuangan Jawa Barat 15-16 persen, artinya jika
jelang pileg 9 April elite DPP masih menahan pencapresan Jokowi maka
target 23 kursi DPR RI Jawa Barat mimpi di siang bolong dan target
Bapilu Pusat 2014 akan jauh dari perolehan 2009," kata Chaerul.
Menurutnya
saat ini rakyat Jabar terus menanyakan kapan Jokowi dideklarasikan jadi
capres PDIP. "Jika segelintir elite DPP tetap menahan pencapresan
Jokowi, maka target Bapilu Pusat sebaiknya dilupakan saja, karena
seirama dengan agenda partai lain yang menghendaki PDIP kalah pileg dan
pilpres dan Jokowi tidak dicapreskan," imbuhnya.
Sumber :
detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar