Selasa, 11 Februari 2014

Opsi Jokowi-Puan Maharani di Pilpres Juga Menguat

Pengamat Politik, M.Qodari, menegaskan mayoritas rakyat berdasarkan hasil survei memang menginginkan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) sebagai calon Presiden (Capres) yang tepat untuk diusung oleh PDIP.
"Kalau masyarakat inginnya Jokowi yang jadi Capres. Tapi kan keputusan ada di tangan Megawati," kata Qodari ketika dikonfirmasi, Selasa (11/2/2014).
Hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDIP di Ancol Jakarta September 2013 memberikan kewenangan penuh kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memutuskan siapa Capres yang akan diusung partai itu.
Meskipun sejumlah survei dalam beberapa bulan terakhir memperlihatkan tren Jokowi yang juga kader PDIP sebagai capres dengan tingkat keterpilihan tinggi.
Menurut Qodari, jika Jokowi dicalonkan Presiden oleh Megawati maka siapa kandidat calon wakil presiden (Cawapres) bisa siapa saja.
"Kalau kursi PDIP nanti di atas 20% di Pemilu Legislatif maka bisa diajukan  Jokowi-Puan Maharani. Tapi kalau perolehan suara kurang 20% mungkin wakil Jokowi harus dari partai lain," kata Qodari. Puan Maharani adalah putri Megawati yang kini menjabat Ketua Fraksi PDIP DPR RI.
Menurut Direktur Eksekutif Indo Barometer ini bagusnya Cawapres Jokowi dari kader partai berbasis Islam.
"Supaya merepresentasikan kemajemukan dan persatuan Indonesia. Untuk pimpinan  partai berbasis kelompok Islam, yang paling tinggi dukungannya dari publik adalah Hatta Rajasa (Ketua Umum PAN)," kata Qodari.

Sumber :
tribunnews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar