Gubernur DKI Joko Widodo (Jokowi) optimis akan menerapkan Electronic Road Pricing
(ERP) untuk mencegah kemacetan di DKI Jakarta meski wacana tersebut masih
terganjal perizinan.
"Ya kita garap terus, kita proses terus tapi masih panjang. Nggak
mungkin dalam waktu dekat. Yang pertama karena prosedurnya banyak. Kita
ini dikit-dikit prosedur, prosedur mulu, tunggu pergub, terus nunggu
per..," ujar Jokowi di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Selasa
(24/9/2013).
Menurut Jokowi, pihak swasta langsung bisa menerapkan aturan karena memiliki uang. Sedangkan uang Pemprov DKI sulit keluar.
"Kalau
swasta kan punya duit, punya anggaran, langsung beli dan jalan. Kalau
pemerintah apa bisa langsung begitu, aturannya seminggu nunggunya 2
tahun," tutur Jokowi.
Meski demikian, Jokowi berharap ERP
berjalan tahun depan. Sebelum ERP diterapkan, maka pihaknya akan
menerapkan aturan yang lain.
"Kalau sudah siap bisa langsung loncat ke ERP," kata Jokowi.
Sumber :
detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar