Senin, 20 Oktober 2014

Media Malaysia jadikan trending topik Presiden Jokowi

Pelantikan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI ke-7 tanggal 20 Oktober 2014 mendapatkan perhatian luas media massa Malaysia, jadi trensding topik. Sejumlah media televisi melakukan wawancara dengan Wakil Duta Besar RI untuk Malaysia, Hermono.
“Kehadiran PM Malaysia Dato Seri Najib Tun Abdul Razak dalam acara pelantikan Presiden dan Wapres RI ke-7 di Jakarta, mengisaratkan sinyal positif bagi penguatan hubungan bilateral RI dan Malaysia ke depan”. Demikian disampaikan Hermono, saat menemui sejumlah awak media Malaysia di KBRI Kuala Lumpur dalam rilisnya kepada Licom, Senin (20/10/14).
Bahkan, menurut Hermono, PM Malaysia mendapatkan prioritas untuk dapat melakukan kunjungan kehormatan kepada Presiden Jokowi. Pertemuan kedua Kepala Pemerintahan diharapkan dapat dilaksanakan pada hari ini.
Hermono juga meyakini bahwa Malaysia dan Indonesia akan semakin memperkuat komitmen untuk bersama-sama membangun hubungan persahabatan dan memainkan peranan konstruktif dalam membangun ASEAN yang merupakan pilar utama kebijakan luar negeri Indonesia. Untuk itulah hubungan Indonesia dan Malaysia sebagai sesama negara anggota ASEAN sangat penting, terlebih lagi tahun depan Malaysia akan menjadi Ketua ASEAN.
Hubungan RI-Malaysia selama ini diwarnai pasang-surut. Ada 3 (tiga) tantangan utama yang selama ini menjadi pemicu pasang-surutnya hubungan kedua bangsa serumpun yaitu masalah perbatasan, TKI illegal dan penguatan people-to-people links.
Komitmen kedua Pemimpin untuk menyelesaikan masalah tersebut akan semakin memperkuat hubungan kedua Negara, khususnya di bidang ekonomi dan perdagangan untuk kesejahteraan rakyat kedua bangsa.
Sebagaimana diketahui, sejumlah Kepala Negara/Pemerintahan dan pejabat tinggi perwakilan negara sahabat turut hadir dalam pelantikan Jokowi-JK, termasuk di antaranya PM Malaysia Dato Seri Najib Tun Abdul Razak. Duta Besar RI untuk Malaysia, Herman Prayitno dijadwalkan mendampingi Presiden Jokowi untuk menerima kunjungan PM Malaysia.  [lensaindonesia]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar