"Pak Jokowi harus segera ke Solo dan terbang kembali ke Jakarta karena dipanggil Ibu Megawati malam ini juga," ujar Ketua DPC PDIP Trenggalek Mulyadi WR mengumumkan ke para kader dan simpatisan PDIP.
Namun, kader dan simpatisan PDIP yang telah menunggu Jokowi sekira delapan jam itu memperlihatkan kekecewaannya dengan membanting meja dan kursi, sehingga suara Mulyadi, yang juga Bupati Trenggalek, menjadi tenggelam oleh suara riuh massa.
"Jelas saja kami kecewa karena warga telah menunggu sedari pagi hingga sore, tapi yang ditunggu malah tidak datang. Katanya tadi sudah dalam perjalanan ke Trenggalek," kecam Surani, penanggung jawab massa dari Kecamatan Watulimo.
Jokowi, menurut Mulyadi, semula dijadwalkan berangkat dari Kota Batu, Malang, Jawa Timur, langsung menuju Trenggalek, Ponorogo dan Pacitan merubah rute dengan terlebih dahulu menyambangi Kabupaten Ngawi dan Magetan.
Mulyadi mengemukakan, sempat mendapat kabar kemungkinan pembatalan rencana kunjungan Jokowi ke Trenggalek.
Namun, ia mencoba melobi agar agenda Jokowi ke Trenggalek tidak dibatalkan. Pada Senin siang Mulyadi kepada wartawan maupun kader PDIP menyatakan, Jokowi akan menyempatkan waktu menemui massa PDIP Trenggalek setelah dari Ponorogo.
Ternyata, Jokowi baru tiba di Ponorogo sekira pukul 14.30 WIB, dan mengkonfirmasi pembatalan kunjungannya ke Trenggalek di hadapan massa PDIP Ponorogo dengan alasan waktu yang terbatas karena harus melanjutkan perjalanan ke Pacitan.
Sumber :
antaranews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar