Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan menjadikan Gubernur
DKI Jakarta Joko Widodo sebagai juru kampanye pada Pemilu 2014 bersama
sejumlah kepala daerah yang juga kader PDI Perjuangan. Sekretaris
Jenderal PDIP, Tjahjo Kumolo, di Jakarta, Kamis (27/2/2014)
mengatakan mereka dipilih secara selektif untuk menjadi juru kampanye di
tingkat pusat," kata Tjahjo.
Menurut Tjahjo, selain Jokowi,
sejumlah kepala daerah lain yang diminta adalah Gubernur Kalimantan
Tengah Agustin Teras Narang, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo,
Gubernur Kalimantan Barat Cornelis dan Gubernur Lampung Syachruddin ZP. "
Juga pelaksana tugas Gubernur Banten Rano Karno," kata Tjahjo.
Selain itu, kata Tjahjo, seluruh fungsionaris DPP PDIP serta politikus
senior seperti Sabam Sirait, AP Batubara, dan Guruh Soekarnoputra juga
akan ditunjuk sebagai jurkamnas. "Sejumlah anggota Fraksi PDI-P di DPR
yang dipilih secara selektif juga akan jadi jurkamnas tingkat pusat,"
katanya.
Masuknya nama Jokowi dalam jajaran juru kampanye
nasional PDIP tercantum dalam surat Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati
ke KPU. Dalam suratnya, Mega menyampaikan sejumlah nama tokoh yang
menjadi juru kampanye nasional PDIP.
Mega sendiri menjadi juru
kampanye nasional PDIP nomor satu, diikuti Sekjen Tjahjo Kumolo. Lalu
Puan Maharani yang juga putri Mega, pun juga Guruh Soekarnoputra, adik
Mega. Nama Jokowi berada di jajaran sejumlah kepala daerah lainya.
Sumber :
tempo.co
Tidak ada komentar:
Posting Komentar