Selasa, 10 Desember 2013

PKB Anggap Jokowi Hanya Pantas Jadi RI-2, Wasekjen PDIP: Yang Bicara Siapa Ya?

Ketua DPP PKB Abdul Malik Haramain menganggap Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) hanya pantas menjadi Wakil Presiden saja karena jam terbangnya masih kurang. Wasekjen PDIP Hasto Kristianto mengabaikan ucapan tersebut dan menganggapnya hanya angin lalu.
"Yang bicara siapa ya? Substansi dari Presiden dan Wakil Presiden sebenarnya kan pada kapasitasnya menjadi pemimpin. Pemimpin yang paham persoalan rakyatnya, pemimpin yang berani mengambil tanggung jawab dan menentukan masa depan negerinya," ujar Hasto, Selasa (10/12/2013) malam.
Sementara itu PKB malah tengah mengkaji kemungkinan menduetkan Jusuf Kalla - Jokowi, Rhoma - Jokowi, ataupun Mahfud MD - Jokowi. PKB menganggap modal popularitas sama sekali tidak mampu mengatasi permasalahan bangsa.
"Bagi kami (PDIP) Presiden dan Wakil Presiden merupakan satu kesatuan pemimpin nasionalnya. Keduanya harus memiliki pemahaman yang sama terhadap arah kebijakan politik demokrasi, politik ekonomi dan politik kebudayaannya," imbuhnya.
PDIP melihat tantangan ke depan yang semakin berat. Untuk itu pihaknya akan mengkaji betul soal formasi Presiden - Wakil Presiden sehingga tercipta dwitunggal yang solid.
"Melihat tantangan kedepan yang tidak ringan, maka posisi Wapres tidak bisa lagi sebagai ban serep. Wapres oleh kewenangan yang diberikan Presiden, ataupun oleh suatu konsekuensi dari adanya 'koalisi', maka Wapres bisa menjalankan tugas-tugas pemerintahan yang strategis, misalnya di bidang ekonomi dan kebudayaan," tutupnya.

Sumber :
detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar