Sabtu, 07 September 2013

Lewat Rakernas PDIP, Mega Pertegas Sinyal Tak Akan Nyapres Lagi

Rakernas Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) jadi ajang Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri menyerukan semangat regenerasi. Pidato politik Mega yang menegaskan keharusan regenerasi dinilai sebagai pertanda Ibu Mega tak nyapres lagi di 2014.
"Pesannya ya dia mulai mengisyaratkan bahwa saya nggak akan maju jadi presiden. Itu pesannya nggak samar-samar lagi, sudah sangat jelas dan mudah dimengerti, PDI-P memasuki era baru melakukan regenerasi," kata pengamat politik Hamdi Muluk, Sabtu (7/9/2013).

Tentunya peserta Rakernas PDI-P lantas bertanya-tanya kepada siapa tiket pencapresan di 2014 akan diserahkan. Karena Mega juga blak-blakan tentang tokoh yang dianggapnya potensial menjadi jagoan PDI-P di 2014. Mega menyebut nama Gubernur DKI Joko Widodo (Jokowi), Ketua DPP PDI-P Puan Maharani, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, dan Wagub Banten Rano Karno sebagai tokoh potensial PDI-P.
"Tapi Mega sudah sepakat tidak akan mengumumkan dalam waktu dekat, pada waktunya nanti, apakah sebelum atau setelah Pileg. Namun Mega menyatakan nanti setelah PDI-P meraih 20% suara," katanya.
Namun, masih menurut Hamdi Muluk, Mega tak begitu saja menggantung tokoh yang mungkin akan dicapreskan PDI-P. Karena saat ini semakin banyak yang bertanya-tanya soal nasib pencapresan Jokowi.
"Mereka juga tahu diri publik bertanya-tanya soal nasib Jokowi, publik ingin Mega mengirim sinyal. Karena itu sinyalnya sudah dikirim setengah. Jadi tidak boleh juga PDI-P menggantung dan mengatakan tidak," tegasnya.

Sumber :
detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar