Selasa, 04 Juni 2013

Jokowi: Pemprov DKI Akan Ambil Alih Palyja

Pemerintah DKI Jakarta menyampaikan rencana membeli saham operator air bersih PT PAM Lyonnaise Jaya. Rencana ini secara resmi disampaikan Gubernur Joko Widodo (Jokowi) di depan delegasi Kementerian Perdagangan Perancis saat mengunjungi Balaikota, Jakarta, Selasa (4/6/2013). Pembelian ini dilakukan untuk memperbaiki pelayanan air bersih ke warga.
"Ini tidak main-main, kami serius. Kami siapkan dana pembelian. Persoalan ini yang menjadi tema pembicaraan utama saat kami bertemu," tutur Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.
Rencana pembelian ini, menurut Jokowi disebutnya sebagai langkah "baik-baik." Jika Palyja tidak bersedia menjual sahamnya, Pemprov DKI akan menggunakan rencana kedua. "Jurus kedua itu tidak akan kami sampaikan di sini, nanti kami sampaikan jika operator tidak mau menjual sahamnya," tukas Jokowi.
Siang tadi, sebanyak 40 orang delegasi dari Perancis mengunjungi Balaikota Jakarta. Pertemuan dibagi dua, delegasi pemerintah bertemu Jokowi, sedangkan delegasi bisnis bertemu dengan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.
Palyja merupakan salah satu operator air bersih di DKI Jakarta yang beroperasi sejak tahun 1997. Sebanyak 51 saham Palyja dimiliki perusahaan swasta asal Perancis, sisanya swasta nasional. Sebelumnya, Palyja berencana menjual saham mereka ke perusahaan asal Filipina yaitu Wanila Water.


Sumber :
kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar