Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) ikut mengkomentari terkait di
persulitnya kelompok Band Slank, dalam penyelenggaraan konsernya di
Jakarta.
Selain itu, Jokowi juga mengkomentari beberapa boyband asal Korea
Selatan, yang lebih di kenal masyarakat pecinta musik tanah air dengan
sebutan K-pop.
Menurutnya, terkait pelarangan konser musik rock seperti yang di alami
kelompok band Slank harusnya tidak terjadi. Dia menilai, semua jenis
musik bisa menyelenggarakan konsernya dimana saja, termasuk di Jakarta.
Tetapi, dia menambahkan, semua mempunyai aturan dan mekanisme
masing-masing, termasuk soal perijinan keamanan.
Dia berharap, konser musik seperti Slank bisa dinikmati penggemarnya
dengan tertib. Nantinya Slanker, julukan fanatik musik Slank diimbau
untuk menjaga ketertiban dan keamanan saat pertunjukkan.
"Intinya, mau musik apapun sama aja. Asal penggemarnya bisa nikmatin
dengan tertib dan aman. Sama-sama jaga keamanan," ujar Jokowi, di Balai
Kota DKI, Jakarta, Senin (11/3/2013).
Berbeda dengan konser rock seperti Slank, mantan Wali Kota Solo tersebut
juga berharap, penyelenggaraan konser yang menghadirkan band luar
negeri seperti band-band asal Korea, atau K-pop bisa dilaksanakan
seperti penyelenggaraan konser lainnya di Jakarta.
Seperti diberitakan, beberapa boyband asal Korea Selatan beberapa waktu
lalu menyelenggarakan konsernya di Jakarta. Namun, tidak seperti
biasanya, kedatangan para K-pop tersebut melakukan konser untuk
kerjasama kedua negara antara Indonesia dan Korea Selatan.
Selain itu, Jokowi berkilah, kedatangannya ke konser K-pop tersebut
karena dirinya mendapat undangan dari panitia penyelenggara. Dalam
konser itu, sekaligus dirinya ingin mengetahui seperti apa manajamen
musik K-pop, hingga akhirnya musik tersebut sangat di gandrungi di
Indonesia.
Namun begitu, Jokowi mempersilahkan untuk aliran musik apapun bisa
menyelenggarakan konser di Jakarta, termasuk Slank. Group musik yang
digawangi Bim-Bim dan Kawan-kawan, memang saat konser di Jakarta kerap
mengalami keributan antar penontonnya.
Sumber :
http://metro.sindonews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar