Program Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Indonesia
Pintar (KIP) bakal disalurkan pada 3 November mendatang. Dana yang
disalurkan untuk KIP dan KIS tahap pertama sebesar Rp 6,44 triliun.
Menteri
Sosial Khofifah Indar Parawangsa mengatakan anggaran yang digunakan
untuk penyaluran KIP dan KIS adalah dana bantuan sosial milik Kemensos.
Dana tersebut untuk disalurkan kepada 1,28 juta penduduk yang ada di
Jakarta.
"Karena penggunaan anggaran Kemensos. Ini distribusikan
1,289 juta sasaran, total Rp 6,44 triliun. Ini dana bansos dari seluruh
Kemensos," ujar Khofifah usai Rapat Koordinasi di Kementerian
Koordinator bidang PMK, Jakarta, Jumat (31/10/2014).
Menurut dia,
penyaluran ini akan dilakukan sambil menunggu keputusan pemerintah
menaikkan harga BBM subsidi. "Ini dilakukan terlebih dahulu sebelum ada
pengalihan (harga BBM)," kata dia.
Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani
menambahkan penyaluran KIS dilakukan hingga akhir 2014 ke semua daerah
di Indonesia. Sementara, KIP akan disalurkan hingga akhir 2015.
"Karena ada tahun ajaran baru. Saat ini anggaran kan sudah berjalan," tuturnya. [merdeka]
ya ini bagus sekali, hanya saja keluarga yang mendapatkan Kartu itu jangan salah pilih. Sehingga sasarannya tepat pada keluarga yang benar2 tidak mampu. jadi datanya harus akurat.
BalasHapus