Jumat, 18 April 2014

Jokowi Rogoh Rp 450 Juta buat Green House

Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo bangga dengan proyek Green House yang dirintisnya bersama Petani Hidroponik Marunda Hijau. Jokowi, sapaan akrab mantan Wali Kota Solo mengaku merogoh kocek sendiri untuk membangun green house yang terletak di depan Cluster A Rusun Marunda itu.
Tak sedikit uang yang diambil dari kantong orang yang kini calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu.
Untuk membangun proyek Green House seluas 640 meter persegi itu, Jokowi mengeluarkan duit Rp 450 juta.
"Uang itu untuk membangun fisik Green House," kata Bendahara Petani Hidroponik Marunda Hijau, Sudino, 49 tahun, di Rusun Marunda, Kamis (17/4/2014). Sedangkan, untuk benihnya, kata dia, diberi dari Jokowi juga. Hanya saja, bukan dalam bentuk uang.
Pria yang tinggal di Cluster A Blok Hiu itu mengatakan, berbagai tumbuhan yang ditanam di Green House ini panen setiap hari. Pembelinya warga sekitar. "Pendapatan setiap hari sekitar Rp 30-100 ribu," katanya.
Kendati begitu, ia mengatakan Green House belum bisa panen dalam skala besar untuk dipasok ke supermarket  pasar. Di dalam Green House, ada skitar 18 modul atau pipa paralon yang ditanami jenis sayuran yang berbeda. Berbagai tumbuhan yang ditanam adalah selada merah, hijau, pakcoy, dan sawi. Waktu panen sayuran bervariasi, antara 24-27 hari dari masa tanam.
Uang hasil penjualan sayuran tersebut, kata dia, dikelola oleh bendahara. "Duitnya dipakai misalnya untuk membeli nutrisi yang setiap hari mencapai Rp 50 ribu. Jadi enggak perlu disubsidi lagi," ujar Sudino.

Sumber :
tempo.co

Tidak ada komentar:

Posting Komentar