Senin, 09 Desember 2013

Jokowi: Kita Perlu Banyak Mengubah Sistem

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo berharap agar sistem kerja di Pemprov DKI Jakarta bisa menjadi lebih transparan agar birokrasi menjadi bersih dan sehat.
Hal itu dikatakan Jokowi usai peringati Hari Antikorupsi Sedunia dengan tema 'Mewujudkan Indonesia yang Bersih, Transparan Tanpa Korupsi' di Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (8/12/2013).
"Kita memang perlu banyak merubah sistem. Banyak harus membenahi sistem. Perbaiki sistem," kata Jokowi.
Jokowi mengatakan, keasadaran anti korupsi juga penting ditanamkan sejak dini pada para pelajar melalui sekolah. Sebab sekolah merupakan dasar pendidikan bagi seseorang.
"Saya kira dunia pendidikan memang merupakan level pertama, level yang sangat fundamental, level yang sangat dasar dalam rangka membangun sebuah budaya. Membangun sebuah karakter, mental, membangun sebuah sikap, perilaku dalam rangka menumbuhkan sikap-sikap perilaku anak yang nanti setelah dewasa menjadi anti terhadap korupsi," jelas Jokowi.
Jokowi mengatakan, saat ini DKI Jakarta sudah melakukan sistem yang transparan dalam tata kelola pajak dan pelayanan ke warga yang dimulai dari tingkat kelurahan dan kecamatan. Hal ini tentut untuk mendorong sikap pejabat yang jujur dan birokrasi yang bersih.
"Sistemnya yang dibangun dan perlu waktu. Seperti misalnya pajak online. Meningkatkan pendapatan berapa trilliun. Di bidang pelayanan yang kecil-kecil, di tingkat kelurahan di tingkat kecamatan. Itu yang kita bagi terus, kita garap terus dan kita benahin terus," kata Jokowi.

Sumber :
detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar