Sejumlah bangunan rumah baru mulai bermunculan di sisi barat Waduk Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara. Padahal, seluruh bangunan di bantaran waduk tersebut segera digusur Pemprov DKI Jakarta beberapa waktu yang lalu.
Munculnya bangunan baru di Kampung Taman Burung, Kelurahan Pluit, sempat membuat kaget Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi).
“Saya belum tahu persis kondisi yang berkembang belakangan ini, jadi tidak bisa berkomentar banyak. Tapi saya kaget kalau ada kabar di lokasi itu didirikan lagi sejumlah bangunan, karena semua akan ditertibkan,” ujarnya Jumat (11/10/2013).
Ia memerintahkan aparat terkait, termasuk Camat Penjaringan maupun Lurah Pluit untuk menertibkan dan menghentikan kegiatan tersebut. “Tugas mereka bukan cuma menghentikan kegiatan pembangunan saja, tetapi juga melakukan sosialisasi rencana penertiban di lokasi tersebut,” tegas Jokowi.
SEMI PERMANEN
Situasi di sekitar lokasi Waduk Pluit sisi barat, tepatnya Kampung Taman Burung, terlihat sejumlah warga sedang mendirikan bangunan semi permanen. “Kami tidak tahu kalau lokasi di sini akan digusur, Makanya kami membangun gubuk, sekadar menumpang hidup,” ujar Amat, warga.
Ia berharap Jokowi tidak mempersoalkan tempat tinggal yang baru saja didirikan. “Mudah-mudahan sih, rumah kami tidak dikutak-kutik. Tapi kalau harus digusur apa boleh buat, asalkan diberi tempat pengganti,” kata Amat.
Sejauh ini sejumlah petugas gabungan dipimpin Camat Rudiyanto dan Lurah Tahta Yujang gencar sosialisasi penertiban bangunan liar, khususnya di kawasan Kampung Taman Burung.
Di sisi barat Waduk Pluit ini ada sekitar 150 bangunan liar yang akan ditertibkan setelah perayaan Idul Adha. Petugas meminta kepada seluruh penghuni segera mengosongkan lokasi sebagai tindak lanjut proyek normalisasi Waduk Pluit.
Sumber :
Harian Pos Kota
Tidak ada komentar:
Posting Komentar