Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) ingin membongkar kebiasaan
lama pejabat. Bagi Jokowi sekarang ini saatnya para pejabat turun ke
masyarakat, eranya blusukan.
"Sekarang ini era horizontal, eranya
blusukan. Pejabat tidak harus diam di kantor. Bisa turun ke
gorong-gorong, apa salahnya pejabat masuk gorong-gorong?" kata Jokowi.
Kata
Jokowi saat menyampaikan sambutan dalam seminar Entrepreneurship yang
digelar di Gedung Smesco, Jl Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Minggu
(17/3/2013). Hadir dalam acara tersebut, pemimpin CT Corp Chairul
Tanjung.
Jokowi sebagai gubernur DKI Jakarta merasa tak harus
bergaul dengan kalangan atas saja. Jokowi memilih terjun ke masyarakat
untuk mendengarkan keluhan masyarakat.
"Gubernur ya gaulnya
dengan masyarakat, tidak dengan yang lain. Sekarang eranya horizontal
kok. Kalau pejabat mau di kantor terus, nanti nggak nyambung dengan
kebutuhan masyarakat," katanya.
Jokowi juga menekankan perlunya seorang pemimpin harus tegas. Bagi Jokowi, pemimpin juga harus berani mengambil resiko.
"Jadi
pimpinan nggak berani mengambil resiko, duduk saja di rumah nggak usah
jadi pimpinan," imbau Jokowi kepada ribuan orang hadirin.
"Kalau
di swasta kita memutuskan keliru yang habis kita sendiri, kalau di
birokrasi keliru bisa 9,8 juta warga DKI menanggung. Berani resiko itu
dengan kalkulasi dengan program yang matang," lanjutnya.
Dalam
kesempatan ini Jokowi juga memaparkan sejumlah program inovasinya. "Ini
contoh-contoh inovasi, ada Kartu Jakarta Sehat, Kartu Jakarta Pintar,
kampung deret, kampung backpacker, dan lainnya," papar Jokowi.
Sumber :
news.detik.com
Berita Serupa :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar