Jokowi hanya menjawab santai soal kiprahnya menjadi jurkam di Jabar dan
Sumut bagi calon dari PDIP tak membuahkan hasil. Menjawab sindiran PKS,
Jokowi mengaku dirinya bukan tukang dongkrak. Lho!
"Ya nggak tahu? Kok tanya saya. Tanya soal itu ke surveyor. Jokowi itu bukan tukang dongkrak.
Kalau
tukang dongkrak kernet dong," canda Jokowi saat ditanya wartawan di
balai kota DKI, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (8/3/2013).
Jokowi
kemudian memberi penjelasan. Kemenangan seorang calon sebenarnya
bergantung pada figur yang diusung. Jadi bukan hanya karena Jokowi.
"Ini artinya yang utama figurnya sendiri. Kita ini bantu dikit-dikit. Itu saja masih mungkin," jelasnya.
Partai
Keadilan Sejahtera (PKS) menyindir kegagalan PDI Perjuangan mengerahkan
Joko Widodo untuk memenangkan calon gubernur dalam Pilgub Jawa Barat
dan Sumatera Utara. PKS menilai efek Jokowi tidak mempan di luar wilayah
kekuasaannya, DKI Jakarta.
"Sejak awal kami tidak gentar
kalaupun Jokowi diturunkan di Jabar maupun Sumut. Karena banyak faktor
yang tidak membuat Jokowi menjadi leverage untuk kandidat PDIP di kedua
daerah tersebut," kata Ketua DPP PKS, Yudi Widiana Adia.
Sumber :
news.detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar