Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) ingin pihak PLN turun memantau
satu per satu listrik di pemukiman padat. Ia juga segera duduk bersama
dengan PLN membahas penataan listrik untuk mencegah kebakaran.
"Memang
ini problemnya selalu dari listrik sehingga memang saya mau ketemu PLN
supaya ada penataan listrik. Jaringan yang utama di pemukiman padat itu
ada kontroling. Selalu saya datang problemnya selalu sama," kata Jokowi
saat blusukan mengunjungi lokasi kebakaran di lokasi, Jl Salemba Bluntas
Jakarta Pusat, Rabu (13/3/2013).
Bertemunya kapan, Pak? "Nanti diatur," ujar Jokowi.
Menurut dia, pertemuan tersebut akan membahas kontroling sistem perkabelan, dan sistem penggunaan listrik.
"Misalnya
harus ada sosialisasi, misalnya satu stop kontak jangan diini untuk
sepuluh (colokan). Kalau imbauan udah bolak baliklah. Yang penting
action lapangannya dari PLN. Dari PLN nanti biar turun ke bawah beri
pemahaman ke masyarakat," papar Jokowi.
Selain itu, kata Sarjana Kehutanan UGM ini, motor pemadam kebakaran akan dikonsentrasikan di pemukiman padat.
"Masih
dalam proses sudah percepat untuk lelang. Tetapi paling ndak, dalam
bulan-bulan ini, kami akan taruh yang kami punya, yang motor (pawang
geni) terus. Semua masih dievaluasi. Yang penting ada di tempat-tempat
padat penduduk," kata Jokowi.
Sumber :
news.detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar