Syukuran Kemenangan Jokowi di Tugu Proklamasi

Ratusan relawan menggelar acara syukuran untuk merayakan kemenangan Jokowi yang terpilih menjadi Presiden Indonesia periode 2014-2019. Acara tersebut digelar di Tugu Proklamasi, Rabu (23/7/2014).
Ratusan relawan dan simpatisan datang membawa bendera serta atribut Jokowi.
Mereka berkumpul di depan panggung besar dan sebagian duduk-duduk di sekitar panggung.
Sekitar pukul 16.14 WIB, acara dibuka pengajian. Sekitar 7-8 pria berpakaian baju koko membaca ayat suci Alquran.

Tak hanya itu, tumpeng raksasa setinggi sekitar 5 meter juga dibuat para relawan. Namun, bagian nasi hanya berada di puncak tumpeng saja. Sedangkan bagian bawah terbuat dari rotan yang dibungkus daun pisang dan dilapisi dengan kacang panjang.
Untuk mempercantik tumpeng itu, dihiasi dengan wortel, terong, cabai merah, dan tomat. Tak ketinggalan bagian alas juga dihiasi dengan sayuran yang sama.
Tumpeng raksasa yang diletakan di samping panggung membuat orang datang tertarik untuk berfoto.

Kehadiran Jokowi
Presiden terpilih Joko Widodo sore ini menghadiri syukuran relawannya di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat. Kehadiran Jokowi ini langsung disambut antusias oleh para relawannya.
Massa berkerumun berdesak-desakan untuk berfoto bersama presiden terpilih Joko Widodo, di lokasi, Rabu (23/7/2014). Jokowi yang mengenakan kemeja putih pun menyanggupi permintaan relawan.
Usai ber-selfie ria dengan para relawan, Jokowi langsung naik ke atas panggung. Para relawan pun langsung menyanyikan lagu Indonesia Raya. Artis Andre Hehanusa melantunkan lagu tersebut diiringi petikan gitar dari Abdee Slank.
Dia atas panggung itu, sudah ada koordintator relawan yaitu Budi Hari Setiadi, Wilmar Syarief, dan Ririn Stefani. Sehabis itu, Wilmar membacakan maklumat rakyat. Berikut maklumat rakyat yang dibacakan oleh relawan Jokowi:
Maklumat Rakyat Pada Presiden Baru
Pada 22 Juli 2014 KPU menetapkan Jokowi dan JK sebagai Presiden terpilih. Ini adalah peristiwa politik yang luar biasa. Belum pernah sebelumnya antusiasme rakyat sebesar ini.
Baru kali ini kami melihat Presiden yang merakyat. Pemilihan ini menjadi tanda bahwa revolusi mental sudah dimulai.
Pemerintah yang akan datang tidak berdasarkan transaksi politik.

Pejabatnya tidak ada sejarah yang kelam. Mereka harus bersih dan memiliki rekam jejak yang jelas.

1. Menjamin hak asasi manusia dan menyelesaikan HAM masa lalu
2. Membangun pemerintahan bersih
3. Membangun Indonesia dari pinggir
4. Reformasi sistem
5. Peningkatan kualitas pendidikan
6. Meningkatkan produktifitas rakyat
7. Kemandirian ekonomi
8. Pembentukan karakter dengan pendidikan berbasis kewarganegaraan
9. Kebhinekaan

Kami berkomitmen mengawal pemerintahan agar kemauan rakyat di atas akan terlaksana.

Ratusan Tuna Rungu Meriahkan Syukuran Tumpeng Jokowi

Di tengah-tengah acara, ratusan orang tiba-tiba memasuki lapangan menuju depan panggung.
Ratusan orang itu membawa spanduk bertuliskan 'Selamat Datang Presidenku! Tuna Rungu, Jokowi for Indonesia'.Mereka datang dan mengibarkan bendera-bendera yang berwarna merah dan putih, bergambar Jokowi.
"Kami datang ke sini untuk menyampaikan hati kami untuk Jokowi. Hidup Jokowi!" kata Rafika Astrini, wakil koordinator kelompok itu dengan gagap, dibantu isyarat tangannya, di lokasi.
Rafika menyebut, kelompok relawan ini berjumlah lebih dari 150 orang. Mereka berasal dari organisasi Pospera dan Tuna Rungu.
"Kami mendukung Jokowi karena Jokowi merakyat," tulis Rafika dalam secarik kertas untuk menjawab pertanyaan wartawan.
Dalam acara syukuran ini akan juga hadir kumpulan artis yang tergabung dalam Revolusi Harmoni, band Tektona, dan Kla Project. Pada puncak acaranya nanti, akan dipotong tumpeng setinggi tujuh meter yang menjadi simbol presiden ketujuh Republik Indonesia.