Minggu, 23 Maret 2014

Golkar Anggap Jokowi Mitra Tanding untuk Pilpres

Wakil Sekretaris Jenderal (Wasesjen) Partai Golkar, Musfihin Dahlan menilai kehadiran Joko Widodo (Jokowi) di bursa calon presiden (capres) bukanlah musuh bagi partai pimpinan Aburizal Bakrie (ARB/Ical) itu. Musfihin bahkan menilai Jokowi bisa jadi mitra tanding di pilpres yang digelar Juli nanti.
"Kehadiran Jokowi bagi Golkar bukan musuh. Jokowi itu teman bertanding saja," kata Musfihin dalam diskusi politik "Efek Jokowi dan Strategi Partai Politik di Pilpres 2014" di kawasan Cikini, Minggu (23/3/2014).
Dengan meletakan Jokowi sebagai mitra tanding, lanjut Musfihin, maka dukungan publik yang diberikan masyarakat terhadap Gubernur DKI Jakarta itu sejalan dengan apresiasi yang ditunjukkan Golkar. Musfihin menegaskan, jangan sampai pilpres nanti hanya muncul calon tunggal karena partai politik memilih pragmatis untuk mendekat ke kekuasaan.
"Yang saya kuatirkan, jangan-jangan Jokowi jadi pemain tunggal dengan cara memanfaatkan karakter partai politik yang pragmatis. Fenomenanya, ada gula ada semut," ujarnya.
Karenanya dalam diskusi itu Musfihin mengungkap keheranannya mendengar wacara tentang koalisi PDI Perjuangan sebagai pengusung Jokowi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). ”Emangnya ada kesamaan ya antara ideologi PDIP dengan PKS?," tanya Musfihin.
Selain itu, Musfihin juga menanyakan format koalisi partai di luar PDIP yang ikut mendukung Jokowi. Sebab, kendali PDIP dipegang penuh oleh ketua umumnya, Megawati Soekarnoputri.
"Kalau Golkar ada mekanismenya. Di PDIP kan tidak terlihat kongrit mekanisme interaksinya seperti apa. Apakan koalisi itu nantinya di bawah kendali Ibu Mega atau siapa,” pungkasnya.

Sumber :
jpnn.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar