Political Communication Institute (PCI) menyebut bahwa parpol
mengalami krisis politik menjelang Pemilu 2014. Guru Besar Psikologi
Politik UI Prof Hamdi Muluk menyatakan bahwa publik rindu figur seperti
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi), Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, dan
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.
"Kenapa orang merindukan Jokowi,
Ridwan Kamil, dan Risma? Ternyata menurut mereka orang-orang baik belum
tentu lahir dari parpol.
Jadi PDIP jangan terlalu besar kepala juga,
banyak kadernya yang 'anak kost' juga, jadi mereka memang figur baik
namun numpang 'ngekost' di PDIP. Sekarang potret partai kita adalah
mayoritas bukan partai publik," ujar Hamdi saat menelaah survei PCI di Hotel Whiz Cikini, Jl. Cikini Raya 6, Jakarta Pusat, Minggu
(9/2/2014).
Partai mayoritas yang dimaksud Hamdi adalah ketika
partai tersebut didirikan oleh seseorang hanya untuk kendaraan politik.
Sementara kaderisasi tidak terlalu diperhatikan.
"Kita bisa sebut
ada SBY mendirikan Demokrat, Surya Paloh mendirikan NasDem, Wiranto
bikin Hanura, Sutiyoso (mendirikan) PKPI. Partai itu nggak usah
banyak-banyaklah, nanti mereka akan rebutan platform sehingga menjadi
tidak jelas. Masalahnya demokrasi menyerahkan proses itu ke parpol,
termasuk proses rekrutmen orang-orang baik untuk menjadi pejabat publik
diserahkan ke parpol," tutur Hamdi.
Hamdi mencatat ada 1.500
orang yang menduduki jabatan publik yang dipilih melalui mesin partai.
Termasuk di dalamnya 560 anggota dewan dan para kepala daerah.
"Hakim
Agung saja secara tidak langsung dipilih parpol. Kan harus melewati fit
and proper test di DPR, nah DPR dipilih lewat parpol. Jadi parpol ini
wewenangnya besar sekali. Ini yang membuat demokrasi tidak sehat.
Sementara orang-orang seperti Jokowi, Risma, dan Ridwan Kamil sebenarnya
ada banyak tapi tidak direkrut oleh parpol," kata Hamdi.
Menurut
Hamdi masyarakat lebih melihat figur menjelang Pemilu 2014. Oleh karena
itu Jokowi, Risma, dan Ridwan Kamil dilihat sebagai figur bukan melekat
pada partai politik.
"Coba lihat Jakarta setelah dipimpin
Jokowi, ada perubahan kan? Lihat Bandung dipegang Ridwan Kamil, juga
Surabaya setelah dipimpin Risma. Republik ini bisa selamat kalau
dipegang oleh orang-orang baik seperti ini," puji Hamdi.
Sumber :
detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar