Namun dia merasakan, mantan wali kota Solo itu dinilai tidak serius menangani kota Jakarta. "Ini orang kagak beres," ujar Ridwan di Hotel Atlet Century, Jakarta, Minggu (9/2/2014).
Ia menilai, Jokowi kurang baik dalam memimpin. Antara lain karena masih banyak hal kecil yang ia sepelekan. Seperti bertatap muka dengan para budayawan Betawi atau dengan para gubernur DKI sebelumnya.
Menurutnya, Jokowi hanya membawa mimpi untuk warga Jakarta. Karenanya, ia meragukan kapabilitas Jokowi dalam memimpin rakyat Indonesia.
Ridwan Saidi Kecewa pada Jokowi
"Saya kecewa sama dia (Jokowi-red) karena enggak ngerjakan pelestarian Betawi, padahal Jokowi-Ahok janji dia mau pegang komitmen itu. Ternyata enggak dilakukan satu pun, sampai satu tahun ini. Saya tunggu-tunggu dan itu enggak dia lakukan satupun," ucap Ridwan.
Tak sampai di situ, perilaku Jokowi
membanting file saat melakukan sidak, menunjukkan bahwa Jokowi tidak
memberikan contoh yang baik pada masyarakat.
"Dia tidak kenal Satuan Kerja Perangkat
Daerah (SKPD). Sangking tidak kenalnya, dia angkat orang tua yang lagi
nyiram tanaman, tiba-tiba dapat SK jadi pejabat. Padahal dia sudah
pensiun," keluh Ridwan.
Lebih parahnya lagi lanjut pria yang
kerap mengenakan peci hitam ini, Jokowi tidak pernah hadir rapat dalam
Badan Kerjasama Daerah (BKSD). Padahal dalam rencana mengenai penataan
tata ruang nasional, seorang Gubernur daerah harus hadir.
"Sampai sekarang dia tidak pernah hadir,
padahal kehadirannya penting di sana untuk membicarakan tata ruang di
Jakarta," pungkasnya.Sumber :
republika.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar