Jumat, 14 Februari 2014

Evaluasi Lurah-Camat Bukan untuk Kepuasan Jokowi

Hasil evaluasi menunjukkan lelang jabatan lurah dan camat berhasil mencetak pejabat yang berkinerja bagus. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) berseloroh tentang hasil evaluasi yang diperoleh lewat survei itu.
Namun, dia percaya survei itu tidak dibuat hanya untuk menyenangkan hatinya. "Memuaskan masyarakat lah, masa memuaskan saya," canda Jokowi di Balai Kota Jakarta, Jumat (14/2/2014).
Jokowi mengaku tidak hafal angka presentasi kepuasan masyarakat terhadap camat dan lurah hasil lelang. Kemarin, lanjutnya, hasil evaluasi sudah disampaikan oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jakarta.
"Sudah ditunjukin ke saya. Kalau dari surveinya memuaskan, secara detail saya tidak ngerti persenannya. Saya ga hafal," terang Jokowi.
Sebelumnya, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta I Mada Kamayoga mengatakan kalau 80 persen kinerja Camat dan Lurah terbilang memuaskan. Hasil evaluasi itu dia lihat melalui kacamata masyarakat.
"Hasilnya luar biasa, 80 persen memuaskan, itu masyarakat sendiri yang menilai," sebut Made kepada Metrotvnews.com.
Made menilai, Camat dan Lurah berprestasi dan bekerja keras sebaiknya diberi reward. Sebaliknya, pejabat dengan kinerja lemah dan berkasus akan diberi peringatan.
"Misalnya camat dan lurah yang turun memantau bencana banjir secara intensif, perlu diberi penghargaan, Sementara yang berkasus akan dimutasi," pungkas Made.

Sumber :
metrotvnews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar