Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pada tahun ini pihaknya fokus dalam pengerukan kali dan pembangunan waduk baru untuk mengantisipasi banjir yang kerapkali melanda Ibu Kota.
"Fokus utama APBD 2014 adalah mengeruk kali dan membangun waduk baru," kata Jokowi di Balai Kota, Jakarta, Jumat (24/1/2014). Menurut dia, pembangunan waduk untuk menjaga pasokan air tanah di samping menampung air berlebih yang menyebabkan banjir.
"Pembangunan waduk maupun pengerukan kali memang harus dimulai saat ini," kata dia. Pemprov berencana membangun 26 waduk baru dan menormalisasi waduk yang sudah ada yaitu sekitar 76 buah dengan luas 502 hektare dengan anggaran mencapai 698M.
Lokasi pembangunan waduk baru itu antara lain Pesanggrahan, Cilandak, Jagakarsa, Ciracas, Pasar Rebo, maupun Cimanggis.
Sebelumnya, Ketua DPRD DKI Ferrial Sofyan mengaku optimis bahwa bencana banjir yang melanda wilayah ibu kota akan berkurang pada tahun depan disebabkan APBD DKI tahun ini banyak dialokasikan kegiatan pembangunan infrastruktur yang berkaitan dengan penanganan banjir.
"Pembangunan infrastruktur itu antara lain pembangunan lima rumah pompa, pembebasan lahan untuk Waduk Ciawi, normalisasi Cengkareng Drain dan pelaksanaan Jakarta Emergency Dredging Initiative (JEDI)," ujar dia.
Nilai anggaran yang diajukan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kepada DPRD DKI khusus untuk penanganan banjir mencapai 3,5T.
Sumber :
republika.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar