Usai meresmikan bus APTB Kalideres-Cikarang, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) melanjutkan
blusukannya ke pengungsi banjir di kelurahan Bukit Duri, Jakarta
Selatan. Kedatangannya karena mendapatkan laporan dari warga bahwa
mereka kekurangan bantuan.
"Saya dapat telepon kalau disini belum
dapat sembako. Ada warga yang telepon," kata Jokowi saat menemui warga
RW 08 kel. Bukit Duri, Jaksel, Jumat (24/1/2014).
Saat tiba di
lokasi, Jokowi langsung disambut warga untuk berfoto-foto. Mereka yang
sebelumnya sibuk membersihkan rumahnya langsung sibuk curhat ke Jokowi.
"Pak
tolong ini di depan ada paku bumi tapi tidak ada kelanjutannya. Kalau
itu ada, setidaknya air bisa sedikit terbendung," ujar salah satu warga.
"Iya, itu kerjanya kemeterian PU. Tapi nanti saya coba sampaikan," kata Jokowi pada warga tersebut.
"Sedihnya hilang karena bapak datang," teriak warga lainnya.
Kebanyakan
warga yang mengerumuninya meminta agar pintu air Manggarai dibuka
dengan harapan genangan air di wilayahnya bisa surut.
Jokowi lalu menjelaskan pada warga bahwa pintu air Manggarai sudah
dibuka sejak kemarin. Namun, masih saja ada warga yang mendesaknya
mengenai pintu air Manggarai.
Akhirnya, di depan warga yang
mengerumuninya, Jokowi menelepon kepala dinas PU DKI, Rudi Manggas
Siahaan terkait masalah pintu air tersebut.
"Pak Rudi, ini
masyarakat Kampung Melayu, Bukit Duri nanya soal kondisi pintu air
Manggarai, itu dibuka? Sekarang posisi air berapa? Siaga 3? Berarti
sudah aman. Tapi dibuka terus? Larinya yang ke Pluit dan Gunung Sahari.
Ya sudah ndak apa-apa. Kalau posisinya seperti ini berani aja (untuk
buka pintu airnya). Diatas (Katulampa) juga sudah siaga 4. Tapi tolong
dicek Pluitnya dulu," ujar Jokowi dalam percakapan teleponnya.
Jokowi
lalu memberikan sejumlah uang pada warga sebagai bantuan dan
meninggalkan warga yang masih minta berfoto dengannya. Ia lalu berjalan
ke arah jalan Abdullah Syafei, untuk memberikan bantuan pada warga.
Namun, ia terhenti akibat genangan di depan gerai Seven eleven, Jalan
Abd. Syafei. Akhirnya ia memutar arah dan melihat kantor kelurahan Bukit
Duri dan Mesjid Attahiriyah yang dipenuhi pengungsi.
Sumber :
detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar