Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki
Tjahaja Purnama (Ahok) segera membentuk Tim Gubernur Untuk Percepatan
Pembangunan (TGUP2). Tim tersebut mirip Komisi Pemberantasan Korupsi
(KPK).
"Ya sama kayak KPK lah. Inspektorat kita kan kadang-kadang
meragukan kan," ujar Ahok di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka
Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (24/1/2014).
Pembentukan TGUP2
dijelaskan dalam Pergub nomor 83 Tahun 2013. Ahok menjelaskan tim ini
nantinya akan berkoordinasi dengannya dan dengan Jokowi tentang kinerja
Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
"Ada ketua ada wakil, ada anggota, eselon II buat ngawasin orang kalau nggak bagus, dipecat aja," tuturnya.
"Untuk koordinasi sama semacam tandingan kepala dinas," imbuh Ahok.
Ahok menjelaskan pihaknya akan berusaha agar anggota tim ini nantinya akan diisi oleh PNS. Orang-orang tersebut adalah pilihan.
"Pasti ada salah satu kadis adalah yang berani. Yang berani, killer," kata Ahok.
Dia juga tak khawatir nantinya fungsi tim ini akan berbenturan dengan inspektorat.
"Dia
fungsinya buat bantu saya sama Pak Gubernur. Sekarang tiap kali gimana?
Kalau paraf saja, kalau nggak di ruangan saya, enggak jalan-jalan kan
lucu. Masa semua musti bebanin ke kita untuk ngurus gituan?" ulas Ahok.
Sumber :
detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar